Sekapur Sirih

Tiada kata yang dapat terucap ketika akan memulai untuk menggoreskan ujung pena, inspirasi yang sudah beku oleh dinginnya pikiran, ide-ide menjadi tumpul ketika harus berhadapan dengan kasar dan kerasnya medan kehidupan. Hingga akhirnya saya memutuskan untuk dapat kembali merekonstruksi semua yang ada dalam sejarah perjalanan hidup seorang anak manusia.

Mengingat dan melacak kembali sejarah perjalan hidup bukanlah sesuatu yang mudah. Walaupun sejarah yang akan kita coba untuk menghadirkannya kembali adalah sejarah perjalanan hidup pribadi kita sendiri. Tapi, dengan kebulatan tekad dan semangat menjadikan sejarah perjalanan hidup menjadi sebuah pelajaran bagi mereka yang sempat membacanya telah menjadikan semua rintangan itu laksana sebuah fantasi kehidupan yang sangat menantang dan menarik untuk ditelusuri.

Hidup untuk belajar, Belajar untuk hidup. Dengan semboyan seperti ini saya mendeklerasikan bahwasanya pada prinsipnya semua bentuk tulisan yang hadir dalam blog ini merupakan secuil pengalaman atawa sebuah catatan yang dapat untuk dijadikan sebagai sebuah pelajaran hidup.

Dan tidak menutup kemungkinan kalaupun seandainya bentuk tulisan yang hadir bukanlah sebuah bentuk pengalaman atau sejarah perjalanan hidup. Tapi, mungkin ia hadir dalam bentuk goresan pena yang seperti tak bermakna atau ia hadir bagaikan coretan pakar yang tak pernah diungkapkan oleh mereka yang punya kapabilitas dalam mengungkapnya. Namun, saya berusaha untuk tetap dapat mempertahankan prinsip tulisan yaitu sesuatu yang bermamfaat dan memberi pelajaran hidup.

Juga sesuatu yang menjadi catatan bagi saya, walaupun pada pembukaan ini, saya cendrung menggunakan bahasa yang formal dan baku, tapi, itu semua tidaklah berarti saya ingin menjadikan semua bentuk tulisan yang akan tampil disini disyaratkan untuk menggunakan ejaan Bahasa Indonesia yang benar dan baku. Oleh sebab itu, posting dari teman-teman adalah sesutu yang sangat saya harapkan dan akan sangat saya hargai.

Dan sebelumnya saya juga meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada beberapa pihak yang pernah berinteraksi dengan saya, dan mungkin saja pengalaman selama interaksi kita menjadi sebuah pengalaman hidup yang berharga jika hanya untuk kita simpan dalam memori pribadi kita. Dan akan menjadi sesuatu yang sangat berharga apabila kita dapat berbagi dengan yang lainnnya. Maka saya mungkin menghadirkan pengalaman tersebut dalam bentuk tulisan yang mungkin juga akan dinikmati oleh orang lain.

Dan tidak ada terbersit bagi saya untuk berbagi pengalaman tersebut dalam rangka menjatuhkan nama baik seseorang ataupun sebuah institusi. Tidak lebih, hanya keiginan dalam berbagi pengalaman hidup dalam rangka merperbaiki kehidupan kita agar kita mampu melangkah di jalur yang benar. dan baiknya sesuatu yang mungkin menyakiti sebagian pihak dapat dianggap sebagai sebuah kritik yang bersifat konstruktif, sekali lagi agar kita dapat memperbaiki kehidupan kita.

Dan sebagi kalimat penutup tulisan dalam pembukaan ini saya mengucapkan terima kasih yang tak terhingga kepada mereka yang senantiasa memberi warna dalam kehidupan saya, sehingga menjadikan kehidupan saya menjadi lebih ceria dan penuh warna…

0 Comments: